BANGSA
PANCASILA*)
Ketika era bergulir menapaki
langit
Detik mengejar menit, menit
memburu masa
Tapi masa membuntuti
akumulasinya
Makhluk berhati, naluri tiada
fungsi
Makhluk berakal, berpikir hanya
sejengkal
Berlalu berpaling muka, tak
pernah padu
Berjumpa tiada sapa, menggoyang
pita suara
Bersitegang, demi palu
bertangkai uang
Lidah berbisa, terlalu canggih
berdalih
Mengaku kaya, terlalu tinggi
berbangga
Kala tertuding, bertameng
cermin, terbias yang lain
Hei...... bangsa Pancasila
Tanahmu menjerit jijik kau pijak
Air negrimu meraung tak sudi kau
minum
Bertopeng religi dalam relikui
aksi reaksi
Bangsaku Bangsa Pancasila
Tanyakan ilmu angkasa kelana
Sorot tajam pasti, tiada tinggi
hati
Mengepak sayap langit tertinggi
*) Ditulis dalam rangka lomba
menulis puisi Harlah PMII, dan masuk 6 besar. April 2012
No comments:
Post a Comment